
Kalau cuaca lagi hujan atau dingin, apalagi menjelang sore mungkin enaknya makan yang ada kuahnya panas-panas lalu sedikit pedas. Setuju? Wah jadi keroncongan nih.
Restoran Hanamasa menjadi pilihan kami. Tempat dan lokasinya yang cukup strategis untuk dijangkau. Menjelang malam, suasana kota Surabaya tampak indah dan romantis dengan kilauan aneka lampu jalan. Hanamasa yang kami datangi kali ini beralamatkan di Jalan Gubeng Pojok no.31, Surabaya. Karena itulah dikenal dengan sebutan "Hanamasa Gubeng". Nomor teleponnya kalau tidak salah adalah 031 - 5470604 atau 5340446. Untuk mencapai lokasi restoran ini ada banyak jalur alternatif karena memang ada di pusat kota. Banyak juga angkutan umum yang melintasi wilayah ini karena sudah dekat dengan stasiun kereta api.
Di bawah ini adalah beberapa foto yang berhasil kami ambil untuk Anda.
 |
| Ternyata logo Hanamasa itu tungku masak, tapi terlihat seperti sapi. Desain yang menarik! |
 |
| Sayuran yang disajikan tampak sangat segar |
 |
| Begitu juga dengan dagingnya |
 |
| Proses masak makanan kami, boleh dipanggang atau direbus, sesuai selera anda. |
Dibandingkan dengan Raa Cha yang terletak di Mal Ciputra Jakarta sudah jelas Hanamasa lebih oke. Harganya juga lebih oke. Untuk satu kepala kurang lebih harus mengeluarkan kocek Rp 100.000 belum termasuk pajak restoran. Selain itu bukan berarti bisa makan sepuasnya berjam-jam. Ada batas waktunya juga dan kalau tidak salah 1,5 jam.
Referensi: Hanamasa Gubeng bisa dijadikan tempat bersantap ala celup-celup dan bakar-bakar. Bahan makanan yang disajikan cukup lengkap dan segar. Tempatnya juga luas dan lega. Tambahkan cabe potong pasti lebih mantap. Bagaimana menurut Anda?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar